Kali ini saya akan membahas tentang kota kelahiran saya serta kebanggaan tempat tinggal saya yaitu kota Indramayu.Indramayu adalah kota yang dijuluki sebagai kota mangga karena Indramayu terkenal dengan Mangga Harummanisnya.Kota mangga ini terletak di Jawa Barat, banyak sekali keanekaragaman yang ada di daerah Indramayu ini seperti makanan khasnya,tempat wisata yang menarik semua masyarakat,adat istiadat,batik dsb..
1.Bunderan Mangga
itulah gambar tugu mangga yang ada di Indramayu
Indramayu
merupakan kabupaten penghasil buah mangga dengan kualitas yang bagus.
Aneka jenis buah mangga sangat beragam di Indramayu. Berbagai ukuran pun
ada tergantung dari berbagai jenisnya. Dengan rasa yang manis dan akan
kaya vitamin c. Buah mangga banyak sekali diminati oleh warga dari
berbagai kalangan. Dengan adanya Tugu Mangga di Indramayu, maka tugu
tersebut menjadi simbol sebagai julukan kota mangga.
2. Makanan / Kuliner
Endas Manyung
Makanan yang
berbahan dasar kepala ikan manyung ini sangat digemari bagi pencinta makanan
pedas pasalnya bumbu untuk memasak kepala ikan selain rempah-rempah dominan
dengan cabe. Ikan manyung ini banyak sekali kegunaannya dari dagingnya bisa
diolah menjadi krupuk , kulitnya bisa diolah menjadi krupuk kulit dan kepala
ikannya bisa diolah menjadi masakan yang sangat lezat yaitu Endas Manyung.
Rumah makan yang menyediakan menu ini terletak di pantai karangsong.
3. Objek wisata
Pantai Karangsong
Pantai karangsong
atau yang populer orang menyebutnya hutan mangrove dulu tempat ini hanya ramai
oleh para nelayan yang menjual hasil tangkapan ikannya di TPI dan banyak
pekerja yang sedang membuat perahu / kapal tapi sekarang tempat ini sangat
ramai oleh para wisatawan , pengunjung yang datang tidak hanya dari Indramayu
saja bahkan dari luar kota Indramayu. Tempat wisata ini bisa jadi daya tarik
tersendiri karena di tempat ini kita tidak hanya bisa menyaksikan pemandangan
yang indah kita juga bisa melihat secara langsung para nelayan menangkap ikan
dan melihat langsung cara membuat perahu / kapal yang besar dengan di
jadikannya tempat wisata ini bisa menambah perekonomian penduduk setempat pasalnya
untuk menuju ke Hutan mangrove kita harus menyewa perahu milik nelayan yang
membayar kurang lebih Rp.15000 perorang kita diantar mengelilingi Hutan mangrove
disana kita bisa melihat bermacam-macam Hutan mangrove ada ikan besar , udang
ada juga lobster bagi para mancing mania di tempat ini kita bisa memancing ikan
, udang , pokoknya ditempat ini kita bisa memanjakan mata kita.
4. Adat Istiadat
Ngarot
Ngarot atau
identik dengan gadis / pemuda konon katanya pesta ngarot adalah tempat ajang
mencari jodoh padahal sebetulnya ngarot adalah pesta rakyat atau balai
pertemuan antara para pemuda , kepala desa , aparat desa untuk saling bahu
membahu bergotong royong , pesta ngarot biasanya di adakan setahun sekali
tepatnya pada waktu menjelang musim penghujan atau waktu musim tanam padi.
Pesta ngarot biasa di rayakan di desa Lelea khususnya tahun ini Bupati
Indramayu mengadakan pesta ngarot di kabupaten Indramayu bertepatan dengan hari
jadi Indramayu yang ke 488 di pesta ini ada 1000 gadis ngarot yang berpawai
dari kantor bupati Indramayu mengelilingi bantaran sungai kali Cimanuk adat
istiadat ini sudah turun temurun kita harus bisa melestarikannya.
Dari berbagai banyak macam keunikan di kelahiran kotaku ini.
Kota kelahiranku ini juga memiliki khas batik yang indah dan banyak di sukai
oleh masyarakat.
5. Batik Indramayu
Batik Iwak Etong
Salah satu
sentral batik terletak di desa Paoman seni batik merupakan keahlian turun
menurun dan menjadi sumber kehidupan dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi
masyarakat setempat. Batik Indramayu disebut juga batik dermayon yang menjadi
ciri khas batik dermayon Logam Flora dan Fauna teknik pembatikannya menggunakan
tulis / gambar , produk batiknya kain dan sarung.
Demikian cerita tentang kota Kelahiranku yaitu kota
Indramayu semoga ceritaku ini bermanfaat bagi kita semua untuk menambah wawasan
dan informasi serta untuk mengenal lebih jauh kota Indramayu.Kurang lebih nya
mohoh maaf J
Wassalammu’alaikum Wr.Wb
0 komentar:
Posting Komentar